Custom Search

My Multiply

Monday, June 22, 2009

Belajar Menghargai Hal Kecil

Kisah ini dimulai dari seorang wanita yang sangat mengharapkan hadiah
ulang tahun dari suaminya.. lalu dia katakan pada suaminya.. "Pa.. Nanti mama ulang tahun papa belikan mama cincin berlian yang di toko perhiasan itu ya..." Tiap hari dia pergi ke toko perhiasan dan melihat cicin berlian yang sangat indah itu.. Dengan penuh harapan, pada hari ulang tahunnya dia akan mendapatkan cicin itu.

Waktu demi waktu, hari demi hari,... Hari yang dinantikan itu tiba..
Pagi-pagi hari di meja makan dia sudah menunggu dengan satu harapan..
Yaitu cincin berlian yang dia lihat di toko itu...
Suaminya keluar dengan tersenyum lebar, dan memberikan kecupan dan
ucapan selamat ulang tahun pada istrinya... "selamat ulang tahun
mama.." sambil mengeluarkan sebuah bingkisan..
Dengan tersenyum lebar dan antusias.. Sang istri membuka bingkisan tersebut. Setelah dibuka.. Ternyata adalah sebuah kitab suci... Dengan muka yang berubah sang istri berteriak pada suaminya.. "kamu hanya memberikan ini pada ku...?" "aku sudah berharap mendapatkan cincin berlian itu.." dengan marah hadiah tersebut dibanting... lalu karna marahnya sang istri meninggalkan suaminya hari itu juga.

Waktu demi waktu, hari demi hari berjalan dengan cepat.. Wanita yang meninggalkan suaminya ini telah menjadi seorang yang sukses.. Teringat dia akan suami yang dia tinggalkan.. Dan terlintas dalam pikirannya untuk mengunjungi suaminya itu.
Sebelum niatnya terlaksana.. Datanglah berita melalui mesin fax nya.
Ternyata berita duka yang dia dapatkan... suaminya sudah meninggal.
Dan tertulis di wasiat suaminya.. Bahwa semua harta dan warisan
diwariskan pada sang istri...

Dengan hati yang sedih sang istri menerima dan membuat rencana ke kota
dimana suaminya berada dan mengurus semua surat-surat wasiat yang ditinggalkannya. Sesampainya di kota tersebut, sang istri menuju rumah
suaminya. Lalu ditemukan bingkisan hadiah ulang tahun yang dulu dia
buang. Diambilnya bingkisan tersebut dan dibuka bingkisan itu..
Masih tersimpan dengan baik dan bersih kitab suci yang masih baru itu..
Diambilnya kitab suci tersebut.. Dan dari dalam kotak itu, dibawah
kitab suci itu ada sebuah cicin yang terukir namanya,... Cincin yang
selama itu dia harapkan dan dia minta dari sang suami...

Dengan menitikkan air mata dibacanya tulisan disehelai kertas yang
juga terselip bersama cincin tersebut. Isi tulisan itu, "Aku selalu
akan mencintaimu.."

Sebuah pelajaran untuk menghargai hal-hal yang kecil.. Kita yang
jahat saja tahu untuk memberikan sesuatu yang baik untuk anak kita..
Apalagi Sang Pencipta yang menciptakan kita... Apakah DIA tidak
memberikan yang terbaik untuk kita???

Bersabarlah untuk menanti dan tidak melihat segala sesuatu itu jelek..
Pasti ada hikmahnya dibalik semua yang terjadi.

No comments: