Custom Search

My Multiply

Tuesday, November 24, 2009

Pengaruh Membaca Alkitab Bagi Kesehatan


Surat khabar Washington Times, 30 Juli 1996 menuliskan riset yang dilakukan oleh Prof. Dr. Jeffrey Leven dan Dr. David Larsen, bahwa apabila orang membaca Alkitab secara teratur, bukan saja baik bagi jiwanya, tetapi juga baik bagi tubuhnya. Mereka melakukan penelitian terhadap lebih dari 500 orang selama berbulan-bulan. Ditemukan bahwa dari mereka yang membaca Alkitab secara teratur:

1. memunyai tekanan darah lebih rendah,
2. tingkat depresinya lebih rendah,
3. lebih sedikit penderita penyakit jantung,
4. jarang yang kecanduan obat maupun alkohol,
5. jarang terjadi perpecahan dalam perkawinan, dan
6. tingkat kesehatannya jauh lebih baik.

Berdasarkan laporan dari Religion in American Life, para peneliti menemukan bahwa mereka yang sering membaca Alkitab memunyai kemungkinan 50% jauh lebih banyak untuk menolak obat-obatan yang terlarang daripada mereka yang tidak pernah membaca Alkitab. Di samping itu, di tempat pekerjaan mereka, mereka memiliki tingkat produktivitas yang lebih tinggi di atas rata-rata.

Di penjara Lewes Remand di Inggris, pendetanya telah berhasil menobatkan sekitar 600 orang napi setelah mereka membaca Alkitab selama berbulan-bulan. Mereka memberikan kesaksian bahwa "Alkitab itu ternyata lebih baik daripada nyetun"!

Suatu malam pada tahun 1989, dua orang salesman keliling, John Nicholson dan Samuel Hill, bertemu di sebuah hotel. Dalam percakapannya, ternyata mereka memunyai gagasan yang sama, yakni alangkah baiknya apabila ada Alkitab di dalam kamar hotelnya. Oleh sebab itulah akhirnya mereka berdua, bersama seorang rekan lainnya lagi, W.J. Knight, membentuk satu yayasan untuk menyalurkan Alkitab ke hotel-hotel. Yayasan mereka diberi nama "Gideon".

Nama Gideon diambil dari Kitab Hakim-Hakim 6 dan 7. Mereka bukan saja menempatkan Alkitab di hotel-hotel, melainkan juga di rumah sakit, penjara, maupun gedung-gedung asrama lainnya. Hampir di seluruh hotel di Eropa maupun di AS, Anda akan selalu menemukan Alkitab dari Gideon di laci kamar hotel Anda. Pada saat ini, Gideon menyalurkan dan membagi-bagikan lebih dari satu juta jilid Alkitab per minggu ke seluruh negara.

Benarkah Alkitab memiliki makna luar biasa bagi kehidupan Apakah Alkitab memiliki manfaat bagi pembacanya? Tulisan didalam sebuat ayat didalam 2 Timotius 4:16 “Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar,untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.”
Jelas sekali, Alkitab memiliki pengaruh luar biasa bagi kehidupan kita.

Menjadi pertanyaan seberapa jauhkah kita membutuhkan Alkitab dalam kehidupan kita sehari-hari? Seberapa pentingkah pengaruh Alkitab bagi kehidupan kita. Adakah kita meluangkan waktu pemberian Allah untuk kita sisihkan mempelajari tulisan yang telah diilhamkanNya bagi manusia?

Jangan kita membaca Alkitab tanpa kita sendiri menyadari untuk apa makna dan manfaatnya, seperti juga kalau tiap hari kita menelan obat atau vitamin tanpa kita sendiri menyadari untuk apa. Mungkin motivasi makan obat tersebut akan lenyap apabila kita tidak tahu untuk apa kita memakan obat tersebut. Begitu juga dengan membaca Alkitab. Tetapi kebalikannya, kalau kita menyadari manfaat dari firman Allah tersebut, maka kita akan memiliki motivasi yang jauh lebih besar untuk membaca Alkitab.
Miliki dan rasakan pengaruh mempelajari dan membaca Alkitab setiap hari bagi kehidupan dan kesehatan. Mau sehat dan panjang umur? Luangkan waktumu, berbicara dan membaca tulisan yang sudah diilhamkan.

BACA ARTIKEL LAINNYA:

No comments: